Langsung ke konten utama

Kapolres Gowa Pimpin Upacara Korps Raport Kenaikan Pangkat Pengabdian

 

SUNGGUMINASA, Lensapendidikannews- Kapolres Gowa, AKBP R.T.S Simanjuntak, S.H., S.I.K., M.M., M.I.K., memimpin upacara korps raport kenaikan pangkat perwira pengabdian yang berlangsung dengan khidmat di Lapangan Griya Bhayangkara Polres Gowa, Kamis (01/08/2024). 

Upacara ini turut dihadiri oleh Ketua Bhayangkari Cabang Gowa, Ny. Lidya Reonald, Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Gowa, Ny, Erna Gani, pengurus Bhayangkari, Wakapolres Gowa KOMPOL Gani, S.H., M.H., serta seluruh pejabat utama (PJU), personel Polres Gowa, Kapolsek Jajaran, dan ASN Polres Gowa.

Dalam upacara tersebut, Polres Gowa memberikan kenaikan pangkat kepada IPDA Nurdin, yang sebelumnya berpangkat AIPTU dan menjabat sebagai Kanit Dalmas Sat Samapta Polres Gowa. Kini, IPDA Nurdin resmi menyandang pangkat IPDA sebagai bentuk penghargaan atas pengabdiannya.

Selain itu, upacara juga menandai kenaikan pangkat kepada dua personel Polres Gowa, yaitu AIPTU Amiruddin dan AIPTU Syukurillah, yang sebelumnya berpangkat AIPDA. 

Keduanya seharusnya menerima kenaikan pangkat pada 1 Juli 2024, namun karena melaksanakan ibadah haji, kenaikan pangkat mereka diundur menjadi 1 Agustus 2024. Dengan demikian, kedua personel tersebut mendapat kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi.

Dalam sambutannya, Kapolres Gowa menyampaikan ucapan selamat kepada para personel yang mendapat kenaikan pangkat serta berharap agar kenaikan pangkat ini menjadi motivasi untuk semakin meningkatkan kinerja dan pengabdian kepada masyarakat.

Setelah rangkaian upacara selesai, Kapolres Gowa bersama dengan Wakapolres, para PJU, dan seluruh personel Polres Gowa dan Bhayangkari memberikan ucapan selamat kepada para personel yang mengalami kenaikan pangkat.


Humas Polres Gowa

Komentar

Populer

Jawab Persoalan Rakyat Pemdes Appatanah Garap Program Inovasi

Dua program skala prioritas pembangunan mulai direncanakan dan digarap aparat Pemerintah Desa Appatanah, Kecamatan Bontosikuyu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi-Selatan. Dipenganggaran tahun 2018 mendatang, aparat Pemdes Appatanah telah mewacanakan alokasi anggaran pembangunan sumur bor untuk mengakhiri penderitaan berkepanjangan masyarakat yang telah bertahun-tahun mengantri untuk mendapatkan jatah air bersih. Sebelumnya, sejumlah solusi telah ditempuh oleh pemerintah desa setempat, salah satunya program budidaya tanaman sukun. Namun karena pengaruh suhu dan cuaca, tanaman sukun yang dibudidayakan di Desa Appatanah, gagal dan akhirnya harus terhenti di tengah jalan. Kepala Desa Appatanah, Andi Syamsul memastikan, Persoalan pemenuhan kebutuhan air bersih di masyarakat baru akan terjawab, jika sekiranya, pemerintah mampu menghadirkan pembangunan instalasi penyulingan air bersih, ataupun sumur bor. Andi Syamsul berharap, permasalahan ini bisa menjadi perhatian skala priori...