Matra - Penataan Kota Pasangkayu,khususnya Revitalisasi
Pantai direncanakan pada tahun ini di Kabupaten Mamuju Utara
(Matra),Propinsi Sulawesi Barat (Sulbar),sehingga perpaduan antara Ancol
Jakarta dan Pantai Losari Makassar,Kamis 26/1.
Saat ditemui di ruangannya,Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU)
Budiyansa,ST mengatakan,pemerintah daerah telah meminta bantuan
anggaran ke Propinsi ataupun dari Kementrian.Usulan tersebut sangat
diterima positif oleh pemerintah Propinsi maupun Kementrian PU-PR.
"Menurut Kasubdinnya,melalui RAB itu kebutuhan Revitalisasi
Pantai Kota Pasangkayu membutuhkan anggaran sekitar 35 Milyar,apakah
dananya dari APBD atau APBN itu tidak jadi soal buat Kabupaten Matra
yang jelas kegiatan berjalan.Dan kami berharap jika anggaran APBN dapat
membantu dana sekitar
35 Milyar,kalau memang dibantu ya syukur Alhamdulillah",jelasnya.
35 Milyar,kalau memang dibantu ya syukur Alhamdulillah",jelasnya.
Saat ini kami dari Pemerintah telah melakukan pembebasan
lahan.Saya juga berharap agar Anggaran pembangunan dapat segera
disetujui secepatnya,dengan melihat waktu yang sangat singkat,agar dalam
pembangunan kedepan dapat terealisasi ditahun berjalan.
"Apalagi pembangunan Revitalisasi Pantai ini
Kompleks,disebabkan banyak Aitem didalamnya yang akan dibangun seperti
Spot olahraga (Jogging),spot tempat duduk santai dan spot Pleigron
/tempat bermain anak-anak.Pembangunan Revitalisasi Pantai ini
direncanakan sepanjang 789 Meter dan pemerintah membangun murni untuk
rekreasi",terang Budiyansa.
Bahwa pembangunan Revitalisasi Pantai direncanakan ditahun
2017 ini,pihak Pemerintah berharap kiranya dapat berjalan dengan cepat
agar masyarakat bisa menikmati apa yang telah dibangun Pemerintah.
"Kiranya Revitalisasi Pantai sesegera mungkin
dikerjakan,agar Masyarakat merasa senang dan dapat berekreasi bersama
keluarganya",harap Budiyansa.
Kalau pekerjaan dari Kementerian biasanya diberlakukan
Multy years apabila menyeberang tahun,jika waktu pembangunannya tidak
mampu terselesaikan dalam tahun berjalan.
"Dalam pelaksanaan pekerjaan yang terlambat dan ada
beberapa hal yang di anggap sangat krusial dan pembangunan Revitalisasi
Pantai ini bukan Reklamasi Pantai",katanya. Laporan Roy Mustari
Komentar
Posting Komentar