Langsung ke konten utama

RW 3 Bara-Baraya Raih Juara 3 Zona Sehat Tingkat Kota Makassar

Ketua RW 3 Kel. Bara-Baraya, Syamsuddin Paddi ( fhoto by ummy)

Keberhasilan RW 3 Kel. Bara-Baraya Kec. Makassar Kota Makassar dalam meraih Predikat Zona Sehat urutan ke tiga se Kota Makassar patut menjadi contoh bagi wilayah lainnya. Sebab tidak mudah mengubah pola pikir dan karakter masyarakat dalam sebuah lingkungan untuk sadar akan pola hidup bersih dan sehat.


Keberhasilan RW 3 sendiri utamanya di lorong 8 meraih Juara III tak lepas dari tangan dingin Ketua RW 3, Syamsuddin Paddi. Menurutnya, prestasi yang diraih adalah berkat usaha dan kerja keras warga dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan dibarengi dengan kesadaran warga sendiri akan pentingnya memelihara lingkungan dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat yang dimulai dari lingkungan keluarga masing-masing.
Masih menurut Syamsuddin Paddi, Di Masa Pandemi seperti saat ini, dirinya bersama komponen warga tak henti-hentinya menghimbau warga untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan demi kebaikan bersama.


Lomba Zona Sehat sendiri adalah Program Pemerintah Kota Makassar yang dimulai sejak November lalu dan diikuti oleh seluruh RW yang ada di Kota Makassar. Dan RW 3 sendiri mewakili Kel. Bara-Baraya dari 68 RW yang ada.

Laporan : St. Hasmiaty Hasan

Editor     : Madhy

Komentar

Populer

Jawab Persoalan Rakyat Pemdes Appatanah Garap Program Inovasi

Dua program skala prioritas pembangunan mulai direncanakan dan digarap aparat Pemerintah Desa Appatanah, Kecamatan Bontosikuyu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi-Selatan. Dipenganggaran tahun 2018 mendatang, aparat Pemdes Appatanah telah mewacanakan alokasi anggaran pembangunan sumur bor untuk mengakhiri penderitaan berkepanjangan masyarakat yang telah bertahun-tahun mengantri untuk mendapatkan jatah air bersih. Sebelumnya, sejumlah solusi telah ditempuh oleh pemerintah desa setempat, salah satunya program budidaya tanaman sukun. Namun karena pengaruh suhu dan cuaca, tanaman sukun yang dibudidayakan di Desa Appatanah, gagal dan akhirnya harus terhenti di tengah jalan. Kepala Desa Appatanah, Andi Syamsul memastikan, Persoalan pemenuhan kebutuhan air bersih di masyarakat baru akan terjawab, jika sekiranya, pemerintah mampu menghadirkan pembangunan instalasi penyulingan air bersih, ataupun sumur bor. Andi Syamsul berharap, permasalahan ini bisa menjadi perhatian skala priori...