Langsung ke konten utama

Demi Kelancaran, Personel Polsek Bontonompo Amankan Pawai Karnaval TK/Paud

 

BONTONOMPO- Personel Polsek Bontonompo yang pimpin langsung oleh Wakapolsek Bontonompo Ipda Basir melakukannpengamanan kegiatan Pawai Karnaval Anak-anak TK/Paud Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa dalam rangka HUT RI ke-79, Kamis (15/8).

Dalam kegiatan Karnaval ini dihadiri Danramil di wakili oleh Babinsa Kel. Tamalayang Serka Zainuddin, Korwil Diknas Bontonompo Andarsono, Para UPTD lingkup Kecamatan Bontonompo Kab. Gowa, beserta orang tua murid.

Rombongan pawai karnaval yang diikuti 34 barisan tersebut dilepas langsung oleh Camat Bontonompo Muh. Syahrir. M. Si dan Wakapolsek Bontonompo, serta para peserta pawai carnaval.

Kapolsek Bontonompo AKP Misbahuddin melalui Wakapolsek Bontonompo Ipda Basir mengatakan, bahwa pengamanan Karnaval kali ini dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-79 tahun 2024 bertujuan untuk mengamankan kegiatan masyarakat serta kelancaran dalam pelaksanaan kegiatan karnaval TK/Paud.

“Hari ini kami menerjunkan personil Polsek Bontonompo dan di bantu oleh unsur terkait lainnya,” kata Ipda Basir.

Lanjut kata Ipda Basir, rute yang ditempuh, star dari lapangan sepak bola Bontocaradde, Kelurahan Tamalayang Kecamatan Bontonompo dan kemudian finish kembali di Lapangan Sepak Bola tersebut.

“Jumlah peserta pawai karnaval dan masyarakat yang hadir dan ikut serta dalam kegiatan tersebut sekitar ratusan orang, kegiatan berjalan dengan baik dan lancar, tutup Wakapolsek Bontonompo.


Humas Polres Gowa

Komentar

Populer

Jawab Persoalan Rakyat Pemdes Appatanah Garap Program Inovasi

Dua program skala prioritas pembangunan mulai direncanakan dan digarap aparat Pemerintah Desa Appatanah, Kecamatan Bontosikuyu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi-Selatan. Dipenganggaran tahun 2018 mendatang, aparat Pemdes Appatanah telah mewacanakan alokasi anggaran pembangunan sumur bor untuk mengakhiri penderitaan berkepanjangan masyarakat yang telah bertahun-tahun mengantri untuk mendapatkan jatah air bersih. Sebelumnya, sejumlah solusi telah ditempuh oleh pemerintah desa setempat, salah satunya program budidaya tanaman sukun. Namun karena pengaruh suhu dan cuaca, tanaman sukun yang dibudidayakan di Desa Appatanah, gagal dan akhirnya harus terhenti di tengah jalan. Kepala Desa Appatanah, Andi Syamsul memastikan, Persoalan pemenuhan kebutuhan air bersih di masyarakat baru akan terjawab, jika sekiranya, pemerintah mampu menghadirkan pembangunan instalasi penyulingan air bersih, ataupun sumur bor. Andi Syamsul berharap, permasalahan ini bisa menjadi perhatian skala priori...