Matra,Lensa Pos- Pasalnya sejak tahun 2013 hingga bulan juli (7) tahun ini,PT PLN Rayon Pasangkayu diserbu oleh Masyarakat Kabupaten Mamuju Utara (Matra) dan Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng),Sulawesi Barat (Sulbar) untuk mendaftar pemasangan meteran baru.
Kepala PT PLN Rayon Pasangkayu Demparani saat ditemui di ruangannya baru-baru ini mengatakan,untuk pendaftaran baru sejak tahun 2013 hingga tahun 2017,ini sudah mencapai sekitar 9 ribuan dan Rayon Pasangkayu membawahi Kabupaten Mateng.
"Dari sejak tahun 2013 hingga sekarang mencapai sekitar 9 ribuan pendaftar,dan saat ini pemasangan baru sudah tersambung sekitar 8 ribu dari dua Kabupaten Matra dan Mateng",jelasnya.
Masih dia,untuk biaya pendaftaran sesuai dengan tarif yang masuk di PT PLN Rayon Pasangkayu,misalnya ada yang mendaftar daya (watt) 400,900,1300 sesuai dengan tarif berapa watt yang dipesan dan itu yang harus dibayar.
"Terkait dengan pendaftaran baru ini ada tiga unsur yang berperang yaitu PT PLN Rayon Pasangkayu itu sendiri,sudah memiliki Sertifikat Layak Operasional (SLO) dan Intalasi kabel yang ada didalam rumah sudah terpasang dan pemasangan Instalasi itu ada pemborongnya,jadi PLN cuma menanggung pemasangan meteran serta penyambungan kabel ke induk",terang Demparani.
Menurutnya,kami ini sudah disampaikan oleh pihak Managemen PT PLN Rayon Pasangkayu itu sendiri,bahwa tidak ada kata-kata tidak siap untuk menyambung pelanggang baru.
"Insya Allah,kami akan berusaha bagaimana untuk menampung permohonan pelanggan baru yang masuk dan juga termasuk Investor",ungkap Demparani.
Demparani juga menambahkan,pemasangan sambungan untuk saat ini baru pendaftar dari bulan 6 kemarin,selanjutnya bagi pendaftar di bulan 7 ini akan disambungkan juga jika materialnya sudah siap dan tidak ada lagi kata menunggu tutup.(Roy)
Komentar
Posting Komentar