Langsung ke konten utama

Begini Cara Petugas Operasi Yustisi Disiplinkan Warga Terapkan Protokol Kesehatan


Kepolisian Sektor Tanete Riattang Polres Bone menggelar Operasi Yustisi, penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan Covid -19. “ Minggu (28/02/2021)

Kapolsek Tanete Riattang Polres Bone  Kompol Andi Bahsar, S.Sos mengatakan operasi yustisi digelar dalam rangka mendisiplinkan warga menerapkan protokol kesehatan covid-19 sebagai upaya pencegahan dan pengendalian covid -19.

Disamping pihak kami melakukan himbauan kami juga rutin melaksanakan pendisiplinan protokol  kesehatan dengan menggelar operasi yustisi setiap hari di depan kantor Polsek Tanete Riattang Polres Bone. 

Warga yang didapati melanggar protokol kesehatan diberikan teguran lisan dan sanksi berupa push up serta hormat bendera sebagai mana yang diatur dalam (Perbup) Nomor 37 Tahun 2020.

Kompol Andi Bahsar, S.Sos juga mengajak warga bersama - sama memutus penyebaran Covid-19 dengan rajin mencuci tangan, menjaga jarak, menggunakan masker serta tidak berkerumun. 

“Patuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran covid-19, semoga pandemi ini cepat berakhir. ”harap Kapolsek.

Terkait hal tersebut Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E. Zulpan, S.I.K.,M.Si., menjelaskan Operasi Yustisi ini digelar tersebut dalam rangka peningkatan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan.

Selain itu operasi ini sebagai upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 yang saat ini masih masif diseluruh wilayah Sulsel.

"Operasi akan dilakukan di sejumlah lokasi dan sasaran utama adalah klaster COVID-19, lokasi keramaian dan fasilitas umum," kata Kabid Humas

Dirinya mengajak kepada seluruh warga masyarakat, Sulsel dalam beraktivitas di luar rumah untuk selalu menerapkan disiplin protokol kesehatan.

“Mari kita biasakan menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Sehingga dapat menekan dan mengendalikan penyebaran COVID-19," ungkap Kabid Humas.

Komentar

Populer

Jawab Persoalan Rakyat Pemdes Appatanah Garap Program Inovasi

Dua program skala prioritas pembangunan mulai direncanakan dan digarap aparat Pemerintah Desa Appatanah, Kecamatan Bontosikuyu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi-Selatan. Dipenganggaran tahun 2018 mendatang, aparat Pemdes Appatanah telah mewacanakan alokasi anggaran pembangunan sumur bor untuk mengakhiri penderitaan berkepanjangan masyarakat yang telah bertahun-tahun mengantri untuk mendapatkan jatah air bersih. Sebelumnya, sejumlah solusi telah ditempuh oleh pemerintah desa setempat, salah satunya program budidaya tanaman sukun. Namun karena pengaruh suhu dan cuaca, tanaman sukun yang dibudidayakan di Desa Appatanah, gagal dan akhirnya harus terhenti di tengah jalan. Kepala Desa Appatanah, Andi Syamsul memastikan, Persoalan pemenuhan kebutuhan air bersih di masyarakat baru akan terjawab, jika sekiranya, pemerintah mampu menghadirkan pembangunan instalasi penyulingan air bersih, ataupun sumur bor. Andi Syamsul berharap, permasalahan ini bisa menjadi perhatian skala priori...